Assalamualaikum...
Tinggal
di Sangatta selama 8 bulan lebih, bagi saya pengalaman yang sangat
menyenangkan. Apalagi tinggal serumah berdua dengan suami πkalian yang
pengantin baru atau calon pengantin baru pasti pengen juga tinggal berdua saja
dengan suami/istri masing-masing, jangan punya orang hahahπ
π.
Saya
tinggal di sebuah rumah kontrakan di daerah Sangatta Utara. Kota Sangatta ini
menurut keterangan dari Tribun Kaltim merupakan wilayah yang berpotensi untuk
menjadi kota modern. Memang di daerah yang saya tinggali saat ini semua
fasilitas umum ada dan cukup dekat. Misalnya saja atm, bank, rumah sakit,
minimarket, pasar, kantor polisi, kantor dinas pemerintahan, sekolahan dari
TB-universitas dan lainnya. Apotik, tempat fotokopian, jasa ekspedisi, toko
buku, kafe-kafe kekinian, butik, salon, tempat karaoke, hotel, tempat pijat,
semua ada. Rumah makan pun menjamur dengan berbagai tawaran menunya di
sepanjang jalan utama kota ini. Bahkan, ada ayam goreng kenamaan yang di rumah
tinggal saya dulu nggak ada, di sini ada. Dan itu yang saya suka π
π
.
Menyenangkan bukan tinggal di Sangatta?
Ada
satu hal yang membuat saya gemas sekali, bukan suami saya ya. Tapi ini tentang
satu kebiasaan yang emak-emak lakukan (emak dengan berapapun anak) ketika
berbelanja di ----mart. Sering banget, hampir tiap kesana pasti ada emak yang
begitu. Adalah hal biasa ya ketika belanja penginnya dilayani dengan cepat. Salah
satu trik yang dipakai oleh emak itu ketika belanja.
- Belanja tanpa memakai keranjang belanja meskipun barang yang diambil banyak, minyak 3 liter, susu berkaleng-kaleng, deterjen, gula pasir, ini itu dan lainnya
- Barang yang sudah diambil langsung diletakkan di meja kasir, jadi seolah-olah jadi yang pertama antri padahal kegiatan ambil-kembalikan barang belanjaan masih berlangsung
- Kalau ada yang mau dateng ke kasir cepat-cepat langsung ke kasir dengan menanyakan promo produk tertentu
- Kalau oke, cuuuuuuuuuuss lagi ambil barang promo lalu biarkan pembeli lain nungguin, sampai kapanpun.π
My God, aaaargghhhh
yang terakhir ini yang paling ngeselin, tapi ya gimana lagi, banyak-banyak
bersabar aja. Toh enggak semua emak begini, untungnya. Cmiiw ya, mungkin juga emak ngga tau kalau di situ ada keranjang
belanjaan. Atau mungkin hanya saya aja yang merasa gemas, -yang lain biasa aja.
Peringatan: Tips ini tidak diperkenankan untuk dicoba bagi barang siapa yang menjungjung tinggi sila Kemanusiaan yang Adil dan Beradab ya....Semoga bisa diambil hikmahnya. Salam.
*Gambar diambil dari graphico.in
0 comments:
Post a Comment